Daftar Beras Premium yang Diduga Oplosan, Cek di Sini!
Kamis, 17 Juli 2025 13:51

Suara Pembaca, Jakarta - Sejumlah merek beras dari empat produsen diduga merupakan beras oplosan. Beras-beras tersebut dijual tidak sesuai standar dan regulasi dari pemerintah.
Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Helfi Assegaf membenarkan pemeriksaan terhadap sejumlah perusahaan pada pekan lalu. Selanjutnya, Satgas Pangan Polri pun telah memanggil empat produsen beras untuk diperiksa terkait dugaan peredaran beras oplosan tersebut.
Berikut ini empat produsen yang dipanggil Bareskrim guna mengklarifikasi dugaan penjualan beras oplosan:
1. Wilmar Group dengan merek beras Sania, Sovia, Fortune, Siip
Sumber dari 10 sampel di Aceh, Lampung, Sulawesi Selatan, Jabodetabek, dan Yogyakarta
2. PT Belitang Panen Raya dengan merek beras Raja Platinum dan Raja Ultima
Sumber dari tujuh sampel di Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Jawa Barat, Aceh, dan Jabodetabek
3. PT Sentosa Utama Lestari atau Japfa Group dengan merek beras Ayana
Sumber dari tiga sampel di Yogyakarta dan Jabodetabek
4. PT Food Station Tjipinang Jaya dengan merek beras Beras Premium Setra Ramos, Beras Pulen Wangi, Food station, Ramos Premium, Setra Pulen, Setra Ramos
Sumber dari sembilan sampel di Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Jawa Barat, dan Aceh
Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman mengugkapkan, ada 212 merek beras oplosan atau tidak memiliki kualitas sesuai standar dan regulasi yang ditetapkan. Adapun 212 merek beras yang telah diinvestigasi Kementan dan Satgas Pangan Polri itu terbukti tidak memenuhi standar mutu, baik dari sisi berat kemasan, komposisi, hingga labelnya.
"Semuanya ini yang 212 merek, kami sudah kirim langsung ke Pak Kapolri, kemudian Satgas Pangan dan Pak Jaksa Agung. Mudah-mudahan ini diproses cepat. Kami sudah terima laporan tanggal 10 (Juli) lalu, itu telah mulai pemeriksaan, kami berharap ini ditindak tegas," ujar Amran.